The center for international forestry research
and world agroforestry (CIFOR – ICRAF) mengadakan serangkaian kegiatan bertema
“Impact Evaluation Methods and Research Planning” yang bekerja sama dengan Fakultas
Kehutanan Universitas Mulawarman. Kegiatan dilaksanakan selama tiga hari, mulai
dari Senin (10/10/2022) hingga Rabu (12/10/2022). Kegiatan tersebut dihadiri
oleh 50 peserta secara hybrid dimana diantaranya terdiri dari 8 kepala
laboratorium serta perwakilan mahasiswa pada jenjang S1, S2, hingga S3. Sambutan
sebagai pengantar dari pihak Fahutan Unmul disampaikan oleh Ali Suhardiman,
Ph.D sementara dari pihak CIFOR – ICRAF disampaikan oleh Bimo Dwi Satrio. Acara
dibuka oleh Dr. Erwin selaku Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni
Fahutan Unmul. Dalam sambutannya, Dr. Erwin memaparkan peran strategis yang telah
dilakukan Fahutan Unmul bersama dengan stakeholders di Kalimantan Timur,
termasuk salah satunya mereduksi emisi akibat terjadinya degradasi hutan dan
lahan. “Berdirinya Persemaian Mentawir juga tidak lepas dari kontribusi Fahutan
Unmul untuk membangun Ibukota Negara”, imbuhnya.

Kegiatan di hari pertama (workshop) dan kedua (internal
meeting) berlangsung di Ruang Bengkirai Fahutan Unmul. Sesi workshop dihadiri
oleh 4 orang narasumber, yakni Prof. Dr. Ir. Daddy Ruhiyat dari Dewan Daerah
Perubahan Iklim Kaltim, Pathurrachman As’ad, S.Hut., M.P. selaku Biro
Perekonomian Sekda Kaltim, Dr. Sri Murlianti dari Universitas Mulawarman, serta
Dr. Colas Chervier dari CIFOR – ICRAF. Sementara itu, sesi internal meeting
dihadiri oleh narasumber dari Fahutan Unmul yang terdiri dari Ali Suhardiman,
Ph.D, Dr.Hut Rochadi Kristiningrum, dan Choiriatun Nur Annisa, M.For. Kegiatan
pamungkas (kick-off meeting) akan berlangsung di Hotel Aston dan kunjungan ke
Persemaian Mentawir di hari berikutnya.
