PT Pertamina (persero) mencanangkan Program Blue
Carbon Initiative sebagai bentuk partisipasinya dalam mendukung capaian
Nationally Determined Contribution (NDC) Indonesia. Salah satu bentuk implementasi
dari program tersebut adalah penanaman satu juta bibit mangrove melalui
inisiasi berdirinya Hutan Pertamina Mahakam yang berlokasi di Kawasan PPKH
(Persetujuan Penggunaan Kawasan Hutan) PT. Pertamina Hulu Mahakam yang
melibatkan kerjasama antara Pertamina Foundation dengan Fakultas Kehutanan
Universitas Mulawarman selaku tim pakar dalam rehabilitasi dan restorasi mangrove.
Kegiatan peresmian Hutan Pertamina Mahakam dilaksanakan pada hari Senin
(10/10/2022) di Desa Muara Jawa Pesisir, Kecamatan Muara Jawa, Kabupaten Kutai
Kartanegara. Dalam sambutannya sekaligus memimpin peresmian, Bapak Hartono
selaku Kepala Badan Restorasi Gambut dan Mangrove Republik Indonesia
mengungkapkan bahwa kolaborasi berbagai pihak dalam kegiatan ini sejalan dengan
apa yang diinstruksikan oleh Presiden Joko Widodo. Harapannya, kesuksesan
kegiatan rehabilitasi dan restorasi mangrove ini dapat direalisasikan pada
wilayah-wilayah lain di Indonesia yang perlu penanganan serupa.

Prasasti peresmian ditandatangani oleh Bapak
Hartono, Drs. Edi Damansyah, M.Si. selaku Bupati Kutai Kartanegara yang
diwakili oleh Bapak Totok Heru Subroto selaku asisten III, Ibu Fajriyah Usman
selaku Vice President Corporate Social Responsibility (CSR) PT Pertamina
(Persero), Bapak Krisna selaku General Manager (GM) PT Pertamina Hulu Mahakam,
serta Ir. Rini Endah Lestari, M.P. selaku Plt Kepala Dinas Kehutanan Provinsi
Kalimantan Timur. Simbolis penanaman bibit mangrove dilakukan oleh para tamu
undangan yang hadir. Melalui kegiatan ini, Pertamina Foundation juga
berkesempatan menyerahkan bantuan secara simbolis kepada desa-desa di sekitar
Hutan Pertamina Mahakam, seperti Desa Sepatin, Desa Muara Jawa Tengah, dan
Muara Jawa Pesisir.

