Kamis, 10 Desember 2020, Kegiatan rutin menjelang kelulusan mahasiswa jenjang strata satu hingga tiga kembali dilaksanakan Fakultas Kehutanan Universitas Mulawarman dengan menggelar Seminar Ilmiah Kehutanan Mulawarman (SIKMA) ke 6.

Aktivitas akademik ini menyajikan hasil penelitian dalam rangka untuk memberikan kesempatan bagi mahasiswa peneliti menyeminarkan hasil penelitiannya kepada kalangan ilmiah yang lebih luas menjelang pelaksanaan yudisium kelulusan.

Seminar ilmiah ini adalah untuk sosialisasi dan menyeminarkan hasil penelitian dan mendiskusikan peluang pengembangan juga tindak lanjut dari hasil penelitian tersebut. Adapun output seminar periodik ini adalah buku abstrak hasil penelitian dan dokumentasi kegiatan. Sementara itu salah satu outcome dari SIKMA ini yakni diperolehnya input untuk pengembangan dan tindak lanjut hasil penelitian tugas akhir.

Sikma 6 diawali dengan pemakalah utama Dr. Hut. Yuliansyah dosen Fakultas Kehutanan UNMUL dengan tema Potensi Biomassa Hutan Sebagai Sumber Bahan Baku Energi dalam Pengembangan Desa Mandiri Listrik Kalimantan Timur.

Kurangnya informasi ilmiah tentang sifat dasar, fungsi, dan kesesuaian sebagai bahan baku untuk produksi energi, diyakini sebagai penghalang utama pemanfaatan biomassa hutan sebagai bahan baku energi di Indonesia terutama dalam rangka pengembangan Desa Mandiri Listrik. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk 1) mengetahui dan memetakaan kondisi kehidupan social-ekonomi masyarakat, khususnya terkait dengan ketersediaan dan kebutuhan listrik desa pada lokasi penelitian; 2) mengetahui ketersediaan jumlah dan jenis biomassa hutan dari berbagai tipe lahan hutan di lokasi penelitian; 3) Menganalisa potensi energi dari jenis-jenis biomassa kayu lokal sebagai sumber bahan baku energi yang berasal dari berbagai tipe lahan hutan di lokasi penelitian; dan 4) Mengetahui potensi pengembangan Desa Mandiri Listrik berbasis biomassa hutan di lokasi penelitian. Hasil penelitian menunjukan bahwa pada areal bekas ladang dengan masa bera 1-15 tahun ditemukan 29 jenis spesies biomassa kayu dengan 15 famili dan dinominasi jenis Vitex pinnata dan jenis-jenis Macaranga. Sementara di areal hutan sekunder di temukan 57 jenis dengan 28 famili dan didominasi juga jenis2 Vitex pinnata, Neonauclea gigantea dan Macaranga pearsonii. Adapun nilai kalor tertinggi adalah Vitex pinnata 18 MJ/Kg disusul Neolamarckia cadamba 17,30 MJ/kg dan Madhuca sericea 17,28 MJ/kg. Kemudian secara umum berdasarkan keanekaragaman dan kekayaan jenis biomass hutan dan kelayakkannya sebagai bahan baku energi serta dukungan masyarakat maka Desa Batu Majang Kecamatan Long Bagun kabupaten Mahakam Ulu berpotensi dijadikan model pengembagan Desa Mandiri Listrik di Kalimantan Timur.

 

Dari 54 hasil riset tugas akhir baik di tingkat sarjana (skripsi) maupun pascasarjana (tesis dan disertasi), dibagi menjadi 5 room zoom sesuai bidang dari riset tugas akhir masing-masing secara bergantian.

Room 1 sebagai Moderator: Dr. Wiwin Suwinarti, S.Hut.,M.P. dengan 11 pemaparan riset tugas akhir yudisiawan,

Room 2 sebagai Moderator: Heru Herlambang, S.Hut.,M.P.,Ph.D dengan 10 pemaparan riset tugas akhir yudisiawan,

Room 3 sebagai Moderator: Ir. Erly Rosita, M.P. dengan 10 pemaparan riset tugas akhir yudisiawan,  terdiri dari :

Room 4 sebagai Moderator: Sri Sarminah, S.Hut.,M.P. dengan 11 pemaparan riset tugas akhir yudisiawan, dan

Room 5 sebagai Moderator: Jufriah, S.Hut.,M.P. dengan 12 pemaparan riset tugas akhir yudisiawan.